Apa yang dimaksud dengan Instict, Feeling dan Intuition? Dimanakah perbedaan dari ketiganya? Apakah Ketiga hal tersebut bisa salah? Sedikit rumit membedakan antara instinct, feeling, dan intuition. Instinct dan intuition hampir sama artinya tetapi feeling, sedikit berbeda, karena feeling lebih ke arah perasaan. Perasaan di sini adalah seperti iba, sedih, dan lain sebagainya. Sementara instinct lebih mengarah ke basic behavior, sleeps under its deepest heart. Demikian juga manusia, memiliki sifat-sifat tertentu dalam alam bawah sadarnya. Ketiga hal inilah yang bekerja disaat seseorang membaca atau dibacakan kartu tarot oleh seorang tarot reader.
Terkadang hidup ini penuh lika-liku. Suatu hal yang nampak baik, ternyata tidak, demikian juga sebaliknya. Kadang sesorang cepat menilai sesuatu itu buruk, tetapi ternyata justru itulah yang baik, atau sebaliknya. Dalam kondisi tertentu inilah seseorang dituntut untuk memahami atau bahkan mendengar apa kata hatinya/instinct bilamana kita dihadapkan pada situasi yang rumit dan tidak mudah untuk diputuskan.
Dalam beberapa kejadian, seseorang mengalami nasib yang tidak baik karena lebih mendengarkan pendapat orang lain dan tidak mendengar kata hati (insting). Ada saat dimana tidak bisa memutuskan karena kata hati bertentangan dengan kenyataan, yaitu fakta atau bukti-bukti yang terlihat oleh mata kepala. Fakta yang terlihat mengatakan bahwa sesuatu yang sedang hadapi adalah baik, tetapi kata hati mengatakan yang sebaliknya.
Insting seseorang orang bisa berbeda dengan orang lain. Ada orang yang bisa menggunakan instingnya secara tepat dan ada pula yang sering salah. Walaupun dikatakan insting adalah sifat dasar dari setiap individu yang sudah ada sejak lahir, namun insting pada dasarnya bisa diasah atau dilatih. Orang yang tidak pernah mengasah atau melatih instingnya kemungkinan akan salah dalam memahami instingnya. Dengan membiasakan diri mendengar apa kata hati alias insting ini, kita bisa menjadi orang yang akan mudah memahami kata hati. Misalnya, seorang Tarot Reader yang sudah terbiasa mengasah instingnya akan dengan mudah memahami permasalahan kliennya hanya dengan melihat kartu deck yang terbuka dan otomatis instingnya bekerja. Demikian juga seorang wartawan yang sudah terbiasa dalam meliput suatu kejadian perkara, insting wartawannya akan menuntunnya ke arah yang dibutuhkan, sekalipun tidak terlihat oleh mata fisik. Demikian juga dengan profesi lain, semisal pengusaha, insting bisnisnya akan menuntunnya untuk melihat peluang dalam bisnis yang dijalaninya, dan tentu saja dalam mengambil keputusan yang tepat.
Intuisi atau gerak hati adalah istilah untuk kemampuan memahami sesuatu tanpa melalui pemikiran rasional dan intelektual. Banyak orang yang meremehkan intuisi padahal dari berbagai penelitian menunjukkan bahwa intuisi dapat menjadi jawaban yang terbaik dan benar jika anda bisa mengasahnya. Intuisi akan berubah menjadi lebih baik seiring dengan bertambahnya waktu dan tergantung dengan seberapa sering anda menggunakannya. Intuisi sering kali ‘tahu’ apa yang terbaik untuk anda walaupun tidak bisa dimengerti dan dianalisis secara sadar. Sehingga, jangan pernah meremehkan intuisi yang muncul ketika anda berada di bawah pilihan yang sulit. Terkadang intuisi mengetahui apa yang harus anda pilih dibandingkan dengan analisis anda yang membutuhkan waktu lama.
Begitulah kira-kira kartu tarot bekerja. Tarot reader membacakan keadaan seseorang melalui media kartu dan diterjemahkan berdasarkan insting, feeling dan intuisi seorang tarot reader. Itulah mengapa sebuah tarot dapat dipelajari dan disebutkan jauh dari unsur klenik dan musyrik.